Menteri BUMN saat ini Erick Thohir tidak mau berkomentar banyak tentang pencalonannya sebagai Ketua Umum Persatuan Sepak Bola Indonesia (PSSI).
“Insyaallah, Bismillah,” kata Erick ditemui usai membuka Porseni NU di Solo, Senin (16/01/2023) malam.
Dia juga menanggapi singkat soal dirinya yang mendapat 60 suara dalam pencalonannya. “Nanti kita mencari waktu lagi,” jawabnya singkat.
|Baca Juga: Yakin Negara ASEAN Bisa Masuk Piala Dunia, Ini Kata Presiden FIFA
Sementara itu di berbagai daerah baliho dan spanduk dukungan untuk Erick Thohir sudah bermunculan, seperti di Bali, Surabaya, Solo, Makassar, dan beberapa kabupaten/kota lainnya. Dorongan untuk Erick Thohir sebagai Ketum PSSI dikarenakan kesuksesannya bergelut di dunia olahraga mulai dari pemilik klub Inter Milan hingga memimpin perhelatan ASEAN Games 2018.
Erick juga menyampaikan bahwasannya sebagai anak bangsa ia terpanggil untuk mengubah iklim sepak bola nasional yang tak lepas dari berbagai masalah. Terakhir Tragedi Kanjuruhan yang menelan ratusan korban jiwa.
Terlepas dari hal tersebut, Menteri BUMN itu juga memberikan pendapat bahwa untuk membuat maju PSSI pada hari ini ialah nyali dan keberanian untuk menerobos sebuah keterbatasan.
“Sebagai anak bangsa, saya terpanggil untuk mengubah keadaan, membuat yang bengkok menjadi lurus, Yang dibutuhkan PSSI untuk maju hari ini adalah nyali untuk menerobos keterbatasan, dan berani menciptakan ekosistem yang mendukung pertumbuhan industri sepakbola nasional,” kata Erick. Erick juga menyampaikan pada kolom cuitan twittwernya, bahwa ia siap untuk membongkar sepak bola Indonesia dan membersihkan ‘tangan tangan kotor’ di dalamnya. Seperti yang diketahui, Erick juga mendapat dukungan penuh dari berbagai pihak, terutama pemilik hak suara PSSI.
Pingback: Microsoft Berencana Melakukan PHK Besar-besaran » Media Tangerang